Tenggelamnya kapal titanic ada di dalam Al Qur’an?

Kejadian tenggelamnya kapal Titanic adalah sebuah catatan sejarah manusia yang akan terus melegenda. Hingga manusia juga melegendakannya dalam film Titanic. Kapal ini telah diklaim sebagai kapal yang tidak akan tenggelam. Akan tetapi ternyata sang pengatur alam semesta berkehendak lain hingga akhirnya menenggelamkan kapal ini beserta kesombongan manusia.

Apakah kejadian ini ada di dalam Al-Quran? mungkin ya, mungkin juga tidak.

Ada beberapa ayat yang sepertinya berhubungan dan menggambarkan kisah kapal Titanic ini.

Sebelumnya, cobalah Anda simak dulu cerita lengkap tentang Kapal RMS Titanic di wiki atau cerita Kapal RMS Titanic berbahasa Indonesia di wiki.

Pada halaman itu dikisahkan juga detik-detik kejadian pada saat kapal Titanic itu menabrak gunung es terapung yang akhirnya mengakibatkan kapal Titanic tenggelam.

Berikut saya kutip pada saat artikel ini ditulis dari wiki berbahasa Indonesia:

Pada pukul 23:40 waktu setempat ketika berlayar di selatan Grand Banks di Newfoundland, pengawas Fredrick Fleet dan Reginald Lee melihat bongkahan gunung es yang besar tepat di depan kapal. Fleet membunyikan loceng kapal sebanyak tiga kali dan menelepon dek pengawal memberitahu, “Gunung es, tepat di depan!” Opsir Pertama Murdoch langsung mengarahkan kemudi ke sisi kiri dan mengurangi kecepatan, kemudian mundurkan mesin kapal.

Perhatikan cetak tebal yaitu menit yang menunjukkan waktu kapal tepat pada saat pengawas melihat bongkahan gunung es terapung.

Maka pada menit-menit berikutnya:

Tabrakan ternyata tidak dapat terelakkan, dan gunung es terapung tersebut bergesekan dengan bagian lambung kanan kapal, dan merobek badan kapal di empat bagian pertama dan mematahkan paku baja di bagian bawah kapal yang tertutup permukaan air sepanjang sekitar 91 m (300 kaki). Pintu kedap air baru berhasil menutup rapat saat air sudah keburu memasuki lima bagian kedap air pertama, lebih satu bagian dari apa yang dapat ditahan Titanic agar tidak tenggelam. Berat lima bagian kedap air yang dimasuki air menarik kapal ke bawah melebihi ketinggian dinding kedap air, kemudian air memasuki bagian lain. Kapten Smith, merasakan guncangan hantaman itu, sesampainya ke dek pengawal dan memerintahkan berhenti sepenuhnya. Setelah pemeriksaan oleh pegawai kapten dan Thomas Andrews, sadar bahwa Titanic akan tenggelam, dan setelah tengah malam pada 15 April, perahu penyelamat untuk disiapkan dan panggilan darurat diberitahukan.

Pada menit-menit berikutnya itulah yaitu saat tertabraknya Kapal RMS Titanic dengan gunung es terapung hingga mengakibatkan kapal Titanic tenggelam dan kematian lebih dari 1500 orang. Hal inilah yang sepertinya digambarkan dalam Al-Quran:

QS. Yaasiin (36) : 41-44
41. Dan suatu tanda (kebesaran Allah yang besar) bagi mereka adalah bahwa Kami angkut keturunan mereka dalam bahtera yang penuh muatan,
42. dan Kami ciptakan untuk mereka yang akan mereka kendarai seperti bahtera itu.
43. Dan jika Kami menghendaki niscaya Kami tenggelamkan mereka, maka tiadalah bagi mereka penolong dan tidak pula mereka diselamatkan.
44. Tetapi (Kami selamatkan mereka) karena rahmat yang besar dari Kami dan untuk memberikan kesenangan hidup sampai kepada suatu ketika.

Kapal ini digambarkan penuh muatan mungkin seperti kapalnya Nabi Nuh A.S.
Untuk Kapal Titanic, Allah SWT ternyata berkehendak, “Kami tenggelamkan mereka”, maka tenggelamlah kapal Titanic beserta sebagian besar penumpangnya. Tetapi Allah juga berkehendak, “Kami selamatkan mereka”, sehingga ada juga penumpang yang selamat yaitu sebagian besar wanita dan anak-anak:

Hampir dua jam setelah Titanic tenggelam, RMS Carpathia tiba di tempat kejadian dan mengambil perahu penyelamat pertama. Dalam beberapa jam kemudian, mereka yang masih hidup diselamatkan. Di geladak Carpathia, doa khusyuk yang singkat untuk yang mereka yang terselamatkan dan untuk memperingati mereka yang tewas diadakan, dan pada pukul 08:50 AM, Carpathia menuju ke New York, dan sampai pada tanggal 18 April.

Allah memberikan kesenangan hidup kepada mereka yang diselamatkan sampai waktu kematian mereka yang ditentukan.

Untuk kita semua terutama untuk penulis diingatkan: Hanya dengan rahmat yang besar dari Allah lah kita bisa diselamatkan di darat, di udara maupun di lautan. Mintalah pertolongan dan perlindungan hanya kepada-Nya dalam setiap perjalanan hidup, jangan lalai dari pada-Nya, jangan sombong dan bertawakal lah hanya kepada Allah SWT.

Foto Sungai Bawah Laut Meksiko Video The “Underwater” Mystery River. Mungkin anda sudah ada yang mengetahui tentang fenomena sungai yang ada di bawah laut mexico yang menakjubkan ini dan patut bagi orang islam untuk menyebut subhanallah ini lah kebesaran sang kuasa dalam mengolah alam, hal aneh apapun yang kita pandang tentu itu biasa bagi NYA yang menciptakan alam semesta ini. Penemuan ini cukup membuat kontroversi ada yang percaya akan foto dan video sungai tersebut ada yang membantah bahwa itu hanya hasil rekayasa untuk mencari popularitas belaka, namun kita kembali lagi kepada kekuasaan sang maha pencipta yang mampu menciptakan apapun di luar kemampuan manusia.

Dalam postingan blog lifestyle seo blogger ini saya menampilkan beberapa foto yang membuat saya takjub dan sempat berdiam lama untuk melihat keindahan fenomena alam sungai di meksiko ini, andai saja bisa kesana untuk melihat langsung waah sudah pasti saya akan segera berangkat.

Bagi yang tidak sabar untuk melihat seperti apa sih fenomena sungai di bawah laut ini yang menjadi pembicaraan banyak orang dan menjadi salah satu berita hot di dunia maya, untuk itu silahkan dilihat saja beberapa foto di bawah ini.

foto-sungai-bawah-laut

Beberapa foto sungai di bawah laut diatas datang dari Cenote Angelita, Meksiko. Awalnya disana terlihat ada sebuah gua yang jika terus di telusuri lebih dalam sedalam 30 meter akan menemukan keanehan karena airnya adalah air tawar, disana memang tampak adanya pemandangan seperti kehidupan di sungai. Jika di telusuri lebih dalam lagi maka rasa air tersebut sudah menjadi asin.

Banyak yang beranggapan dari hasil video The “Underwater” Mystery River dan foto sungai di bawah laut tersebut merupakan lapisan Hidrogen sulfida yang sehingga membuat tampak seperti sungai. Jika memang ini kenyataan maka inilah kebesaran sang kuasa dan manusia hanya bisa mengagumi dan mensyukuri apa yang telah di beri oleh NYA.